Kamis, 15 Juni 2017

PUISI - Senjaku

"Senjaku"

Diam membisu menanti senja
Entah dimana senjaku itu
Tempat kurebahan kepala ini dalam pangkuannya
Tempat dimana benak ini tenang dalam senyumnya
Mungkin senja itu bukan lagi senjaku
Selalu duduk dan menanti dengan mata berkaca-kaca
Hanya bisa berharap sembari memeluk rindu
Letih dan lelah menyelimuti raga
Tubuh terbaring terlelap tanpa kesadaran
Berbisik ditelinga alunan bayang senjaku
Dan aku tersadar ketika sang fajar datang
Memberikan kehangatan sejenak
Sembari menunggu senja itu kembali


6/15/17
12:17